Tahun ini, laba koperasi meningkat berkali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Koperasi Serba Usaha (KSU) Amanah mengadakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2013. Sekitar 800 anggota dan nasabah Amanah menghadiri RAT pada 5 April di Hotel Istana Wonomulyo, Polewali Mandar, Sulawesi Barat tersebut.
RAT KSU Amanah dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang diwakili oleh Baharullah. Dalam sambutannya, Baharullah berharap agar KSU Amanah dapat menjadi Koperasi Tani Andalan pertama di Kabupaten Polewali Mandar bahkan di Provinsi Sulawesi Barat.
Menurut Baharullah, sejak 2012 KSU Amanah sudah berjalan bagus. Setiap tahun, Amanah RAT sebagai tanda sehatnya sebuah koperasi. “Tahun ini saya sudah laporkan ke Kepala Dinas Provinsi bahwa salah satu koperasi unggulan yang akan saya dorong adalah KSU Amanah,” kata Baharullah disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta RAT.
Baharullah melanjutkan bahwa Dinas Koperasi hanya akan membantu koperasi yang memenuhi tiga persyaratan sehat, yaitu sehat administrasi, sehat organisasi dan sehat usaha.
Pada RAT kali ini hadir pula Dinas Koperasi, Dinas Perkebunan, Badan Penyuluh, Direktur Wasiat beserta badan pendiri lembaga swadaya masyarakat (LSM) Wasiat.
Hadir pula koperasi-koperasi primer yang berafiliasi ke KSU Amanah yaitu Koperasi Bina Agro Usaha Kakao Mapilli, Koperasi Kakao Sejahtera Luyo, Koperasi Lita’ Pembolongan Tutar, Koperasi Mitra Agrobisnis Kakao Tapango, Koperasi Siamasei Galung Lombok Koperasi Amal Bakti Mandiri Anreapi, Koperasi Sambulo-bulo Bulo dan Koperasi Asy-Syifa Mambi Kabupaten Mamasa.
Dalam laporan pertanggungjawabannya Ketua KSU Amanah Hassani Zainuddin menyampaikan bahwa untuk tahun buku 2013 Koperasi memperoleh laba setelah pajak sebesar Rp 104.705.598. Jumlah ini mengalami peningkatan sangat menggembirakan jika dibandingkan laba tahun lalu yaitu Rp 13.026.726.
Sebagian pendapatan tersebut mulai disisihkan untuk pembangunan kantor KSU Amanah di lokasi tanah yang telah lama dibeli oleh koperasi.
Direktur Wasiat Abdul Rauf berharap agar Amanah makin mampu meningkatkan perannya dalam menyelasaikan berbagai masalah yang dihadapi anggota koperasi yang hampir keseluruhannya berprofesi sebagai petani.
“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap VECO Indonesia yang terus memberikan dukungan dalam pengembangan organisasi petani dan Wasiat. Semoga kerja sama ini dapat berjalan lebih baik ke depan,” kata Rauf.
Dalam diskusi, anggota memberikan berbagai saran dan masukan. Misalnya, agar ke depannya Amanah bisa membangun kemitraan dengan pihak industri kakao dalam pemasaran biji kakao. Ada pula usulan agar koperasi bisa membangun pengolahan biji kakao dalam skala kecil atau industri rumah tangga.
Dalam acara ini panitia pelaksana yang diketuai Kaharuddin juga menyediakan undian hadiah door prize berupa pupuk cair, kipas angin, handphone dan televisi bagi peserta. [Parman Syahdu, Koptan Amanah]
